Ketika sebuah website selesai dibuat dalam lingkungan offlline, langkah selanjutnya yang dikerjakan oleh web designer adalah membeli domain name dan paket web hosting.

Tujuannya agar nanti website bisa online diinternet,baik menggunakan domain name ekstensi internasional (com, net, org dan lain-lain) maupun menggunakan ekstensi Indonesia (co.id, sch.id, net.id, dan lain-lainl). Adapun lokasi data center web hosting dapat menggunakan hosting dari Indonesia, Singapura, atau USA. Selain itu terdapat beberapa control panel open source yang tersedia untuk di unduh secra gratis dengan fitur hampir sama dengan yang berbayar.

  1. CloudPanel

    CloudPanel adalah kontrol panel server modern dengan komponen ringan yang dirancang khusus untuk menjalankan aplikasi web berbasis PHP. CloudPanel awalnya dikembangkan oleh MGT-COMMERCE GmbH, perusahaan yang berbasis di Berlin, lebih dari sepuluh tahun yang lalu, secara eksklusif untuk memberikan pengalaman hosting yang disesuaikan untuk situs Magento di cloud AWS.

    MGT-COMMERCE didirikan pada tahun 2011 di Berlin untuk menyediakan layanan cloud hosting yang sangat khusus yang dikombinasikan dengan solusi perangkat lunak unik untuk perangkat lunak e-commerce Magento. MGT-COMMERCE GmbH dikenal dengan tumpukan teknologi berkinerja tinggi dengan solusi perangkat lunaknya yang inovatif dan mudah digunakan. Dengan layanan dan solusi perusahaan, pelanggan dapat berkonsentrasi penuh pada bisnis mereka; Agen dan pengembang web dapat fokus pada pengembangan.

    CloudPanel merupakan Panel kontrol server gratis, open source, dan kuat yang digunakan untuk mengelola banyak komponen web. Dengan CloudPanel kita dapat mengelola MySQL, NGINX, PHP-FPM, Redis, Domain, FTP, manajemen pengguna, dan banyak lagi, dengan interface (antarmuka) berbasis web. CloudPanel mendukung semua penyedia cloud termasuk Amazon Web Service (AWS), Google Cloud, Digital Ocean, VULTR dan Micorsoft Azure serta dirancang khusus untuk kinerja tinggi dengan penggunaan sumber daya yang minimal. CloudPanel juga menawarkan tool CLI yang dapat membantu kita melakukan banyak operasi termasuk backup database, pemulihan password, izin, dan lain sebagainya.


    Gbr. CloudPanel

    Keunggulan CloudPanel

    • CloudPanel Open Source Gratis selamanya, tanpa biaya, tanpa batasan waktu, dan batasan fitur.
    • Panel Kontrol yang mudah digunakan
    • Aktif dan berjalan dalam 60 detik
    • Mendukung semua Aplikasi PHP umum
    • Satu-Klik untuk Let’s Encrypt SSL
    • Mendukung Multiple Versi PHP
    • Support NGINX
    • Support untuk semua Big Cloud seperti AWS, DigitalOcean, Google Cloud, dan Microsoft Azure.
    • Memilki Fungsionalitas Cloud
    • Mendukung lebih dari 10 bahasa

     

    Teknologi CloudPanel
    Ada berbapa teknologi yang disematkan di dalam paket CloudPanel. Mungkin ini salah satu yang cukup lengkap dan baik.

    • Debian OS
    • Nginx
    • Php-FPM
    • MySQL
    • Redis
    • Node.js
    • ProFTPD

     

    CloudPanel Cocok Untuk CMS
    CLoudpanel sendiri cocok dan sangat baik dijalankan oleh beberapa penyedia cms dan lainnya seperti :

    • Symfony
    • Drupal
    • Joomla
    • WordPress
    • NextCloud
    • Laravel
    • OROCommerce
    • CakePHP
    • Neos
    • Magento
    • Woocommerce
    • Shopware
    • Typo3

     

  2. ZpanelCP

    ZpanelCP Identik dengan Control panel hosting yang disediakan secara gratis dan mudah digunakan pada control panel web hosting kelas Enterprise seperti linux, unix, mac OS, dan Windows OS. Aplikasi ini muncul dengan serangkaian fitur, untuk menjalankan layanan hosting web, anatara lain webalizer, roundCube, phpSysInfo, phpMyAdmin, PHP, MySQL, hMailServer,FTP jailing, Filezilla server, Apach web server, dan lain-lain. ZpanelCP ditulis dalam bahasa PHP murni sehingga dapat berjalan dengan baik pada Apache,PHP,dan MySQL.


    Gbr. ZpanelCP

    Fitur ZPanelCP

    • Apache Web Server
    • Postfix MTA
    • Dovecot IMAP/POP3
    • ProFTP Daemon
    • MySQL
    • PHP
    • Webalizer
    • RoundCube
    • phpMyAdmin
    • phpSysInfo

     

    Mengunduh dan menginstal ZPanel 6.1.1 di Linux

    Untuk menginstal ZPanel 6.1.1 Anda harus mengunduh sumber ZPanel di server Anda terlebih dahulu. Perlu diketahui bahwa skrip instalasi harus dijalankan sebagai pengguna root, sudo tidak berfungsi !! – Jika Anda menggunakan sudo, beberapa hal akan gagal dipasang dengan benar!

    Ubuntu Linux

    Tested and supported on Ubuntu 11.04+

    wget http://sourceforge.net/projects/zpanelcp/files/releases/6.1.1/zpanel-6.1.1.tar.gz
mkdir /etc/zpanel
tar -zxvf zpanel-6.1.1.tar.gz -C /etc/zpanel/
chmod +x /etc/zpanel/lib/dev/zpinstall_ubuntu.sh
/etc/zpanel/lib/dev/zpinstall_ubuntu.sh

    CentOS Linux

    Tested and supported on CentOS 5.5+

    wget http://sourceforge.net/projects/zpanelcp/files/releases/6.1.1/zpanel-6.1.1.tar.gz
mkdir /etc/zpanel
tar -zxvf zpanel-6.1.1.tar.gz -C /etc/zpanel/
chmod +x /etc/zpanel/lib/dev/zpinstall_centos.sh
/etc/zpanel/lib/dev/zpinstall_centos.sh

    Kemudian cukup ikuti instruksi di layar. Ini akan mengunduh dan menginstal semua dependensi yang diperlukan (Apache, PHP, Postfix dll.) Serta mengatur dan menginstal seluruh lingkungan untuk Anda sehingga Anda dapat memulai dan mulai meng-hosting beberapa situs web!

     

  3. Webuzo

    Webuzo merupakan sebuah produk dari softaculous. Control panel server hosting jenis ini hadir dengan fiitur yang cukup lengkap, termasuk script auto instal. Kelemahannya adalah webuzo tidak mendukung DNS cluster dan mayoritas fitur yang ada harus diinstal secara manual.


    Gbr. Webuzo

     

  4. Webmin

    Webmin mampu untuk mengelola berbagai komponen lingkungan berbisis web dari pengaturan webserver untuk maintaining FTP dan e-mail server. Control panel server hosting jenis ini sangat fungsional dan powerfull serta dirancang untuk platfrom Unix dan Linux dengan metode yang sederhana. Beberapa fitur yang disediakan pada webmin, antara lain sebagai berikut.

    1. Mengelola, menginstal, atau menghapus paket peranti lunak (RPM format)
    2. Mengonfigurasi dan membuat server virtual pada Apache.
    3. Untuk keamanan, Anda dapat menyetting fitur firewall.
    4. Mengelola database, tabel, dan field MySQL.
    5. Mengubah pengaturan DNS, alamat IP, konfigurasi routing.

     


    Gbr. Webmin

    Instalasi Webmin

    Webmin adalah software yang memudahkan kita untuk mengkonfigurasi Server Linux menggunakan tampilan Grafis, Source Code Webmin dapat di ambil di alamat http://www.webmin.com/download.html atau wget http://prdownloads.sourceforge.net/webadmin/webmin-1.801.tar.gz Agar Webmin dapat di jalankan menggunakan HTTPS, kita perlu menginstall SSLEAY.

    Gunakan perintah apt-get install libnet-ssleay-perl
    Copy, extract dan setup Webmin

    cp webmin-1.801.tar.gz /usr/local/src/
cd /usr/local/src
tar zxvf webmin-1.801.tar.gz 
/usr/local/src/webmin-1.801/setup.sh

    Selanjutnya jawab pertanyaan sebagai berikut

    /etc/webmin
/var/webmin
/usr/bin/perl
10000
admin
password
password
y
y

    Webmin dapat di akses pada alamat

    https://localhost:10000

    Jika ssleay tidak di install maka Webmin di akses pada alamat

    http://localhost:10000

    Webmin mencakup 116 modul standar, dan setidaknya ada banyak modul pihak ketiga. Modul dikelompokkan sebagai Webmin, Sistem, Server, Jaringan, Perangkat Keras, Lainnya, dan Clustering. Webmin juga memiliki kategori “Modul Tidak Digunakan”, yang akan berisi modul untuk perangkat lunak yang tidak diinstal pada sistem tertentu.

     

  5. Vesta CP

    Control panel server hosting jenis ini berbasis open source seperti halnya EHCP. Jadi, dapat dignakan secara gratis. Selain hadir dengan fitur untuk dipakai mengelola website secara mudah, VestaCP ini juga support dengan bahasa indonesia.


    Gbr. Vesta CP

     

  6. The Inter Worx Control Panel (InterWorx-CP)

    The Inter Worx Control Panel (InterWorx-CP) identik dengan manajemen server Linux dan control panel webhosting. Sistem tersebut memiliki seperangkat tool dengan memberikan kewenangan administrator untuk memerintah servernya sendiri dan end user dapat meninjau hasil pengelolaan website tersebut.

    Kontrol panel ini pada dasarnya dibagi menjadi dua mode operasi, yaitu:

    1. Nodeworx, yaitu modus administrator yang membantu mengelolaan server.
    2. SiteWorx, yaitu website owner view yang membantu end users untuk mengelola account mereka hosting dan fitur-fitur didalamnya.

     


    Gbr. InterWorx-CP

     

  7. Kloxo

    Salah satu control panel website yang disediakan gratis untuk distro redhat dan centOS adalah Kloxo. Kloxo memiliki fitur, seperti FTP, spam filter, PHP, perl,CGL, fitur messanging, backup restore, dan modul ticketing yang tersedia dalam control panel tersebut. Aplikasi ini membantu user untuk mengelola kombinasi antara Apache dengan BIND, serta memiliki kemampuan beralih antara interface tanpa harus kehilangan data.


    Gbr. kloxo

     

    Kloxo (sebelumnya dikenal sebagai Lxadmin) adalah panel kontrol hosting gratis dan open-source untuk distribusi Red Hat dan CentOS Linux. Memiliki fitur seperti FTP, spam filter, PHP, Perl, CGI, dan banyak lagi. Fitur seperti Messaging, Backup restore dan modul Ticketing juga tersedia dalam kontrol panel tersebut.

    Kloxo memungkinkan administrator host untuk menjalankan kombinasi lighttpd atau Apache dengan djbdns atau BIND, dan menyediakan antarmuka grafis untuk beralih di antara program-program ini tanpa kehilangan data. Kloxo Enterprise dapat memindahkan web / mail / dns secara transparan dari satu server yang menjalankan Apache ke yang lain yang menjalankan lighttpd.

    Kloxo terintegrasi dengan Installapp, yang merupakan kumpulan sekitar 130 aplikasi web yang dapat diinstal ke situs web yang di-host. Ini didukung oleh Installatron yaitu penginstal aplikasi pihak ketiga (mirip dengan Fantastico) sebagai plugin.

    Salah satu versi “special edition (fork)” yang diluncurkan Kloxo adalah Kloxo–MR. Terdapat kata MR dibelakang nama “Kloxo” dikarenakan MR merupakan versi update yang dikembangkan oleh Mustafa Ramadhan.

    Kloxo-MR berjalan pada system operasi Redhat/CentOS 5,6,7 baik 32bit dan 64bit. Dalam kebutuhan memory, Kloxo-MR terbilang sangat minim dengan konfigurasi bawaan/default

    Fitur yang disediakan oleh Kloxo ini:

    1. OS: Redhat/CentOS 5 and 6 (32bit and 64bit) or their variants; also Redhat/Centos 7 *)
    2. Billing: AWBS, WHMCS, HostBill, TheHostingTool, AccountLab Plus, Blesta and BoxBilling (note: claim by billing’s author)
    3. Web server: Nginx, Nginx-Proxy and Lighttpd-proxy, Hiawatha, Hiawatha-proxy and Httpd 24, beside Httpd and Lighttpd; also Dual and Multiple Web server *)
    4. Webcache server: Squid, Varnish and ATS *)
    5. Php: Dual-php with php 5.3/5.4 as primary and php 5.2 as secondary; multiple-php *)
    6. PHP-type for Apache: php-fpm_worker/_event and fcgid_worker/_event; beside mod_php/_ruid2/_itk and suphp/_worker/_event
    7. Mail server: qmail-toaster instead special qmail (in progress: change from courier-imap to dovecot as imap/pop3) *)
    8. Database: MySQL or MariaDB *)
    9. Database Manager: PHPMyAdmin; Adminer, MyWebSql and SqlBuddy as additional **)
    10. Webmail: Afterlogic Webmail Lite, Telaen, Squirrelmail, Roundcube and Rainloop; Horde and T-Dah dropped
    11. FTP server: Pure-ftpd
    12. DNS Server: Bind and Djbdns; add Powerdns, MaraDNS, NSD, myDNS and Yadifa *)
    13. Addons: ClamAV, Spamassassin/Bogofilter/Spamdyke, RKHunter and MalDetect
    14. Free SSL: Let’s Encrypt (via letsencrypt/certbot-auto and acme.sh) and StartAPI *)
    15. Fixed many bugs of Kloxo Official (including security issues)

     

  8. ISPConfig

    ISPConfig adalah kontrol panel open source multi bahasa yang memungkinkan Anda untuk mengelola beberapa server di bawah satu kontrol panel. ISPConfig berlisensi di bawah lisensi BSD. Kontrol panel open source ini juga mampu mengelola FTP, SQL, BIND DNS, database dan virtual server. ISPConfig digunakan untuk mengelola website , email alamat dan DNS catatan melalui web antarmuka berbasis. Perangkat lunak ini memiliki 4 tingkat login: administrator, reseller, client dan email pengguna.


    Gbr. ISPConfig

    Fitur yang disediakan oleh ISPConfig adalah seperti berikut ini:

    1. Dapat memanage lebih dari satu server dari satu panel kontrol.
    2. Antarmuka web yang memudahkan untuk administrator, reseller dan klien login.
    3. Mendukung webserver seperti Apache dan Nginx.
    4. Konfigurasi mirroring dan cluster.
    5. Mengelola akun email dan FTP.
    6. Manajemen server email (email virtual) dengan spam dan filter antivirus
    7. DNS server manajemen (BIND, powerdns dan MyDNS)
    8. Konfigurasi mirroring dan cluster
    9. Manajemen server virtual untuk OpenVZ Server
    10. Statistik website dengan Webalizer

     

  9. EHCP

    EHCP (Easy Hosting Control Panel) adalah software kontrol panel gratis untuk menjaga server hosting berbasis web. Dengan penggunaan EHCP Anda dapat mengelola database MySQL, account email, account domain, account FTP dan banyak lagi. Ini adalah satu-satunya control panel yang telah built-in support untuk Nginx dan PHP-FPM yang tidak menggunakan Apache dan memberikan kinerja yang baik untuk server low end.

    EHCP ini menawarkan semua fitur kontrol panel hosting seperti FTP Account, MySQL Database, Pengguna Panel, Reseller, MailBox dengan Squirrelmail and Round Cube dll Ini adalah satu-satunya control panel pertama yang menyediakan untuk mendukung Nginx dan PHP-FPM dengan benar-benar membuang Apache dan memberikan kinerja yang lebih baik untuk server low end atau VPS.


    Gbr. EHCP

    Fitur EHCP

    1. Php lengkap, opensource gratis, template gratis dan mudah disesuaikan.
    2. Reseller tak batas, akun pengguna, akun ftp, akun email, mysql, dan domain.
    3. Manajemen DNS, domain, subdomain, ftp, mysql, email, dll.
    4. Password domain yabg terproteksi, email forwarding, Aitoreply dll.
    5. Analisis website dengan webalizer dan ftp dengan net2ftp.
    6. Instal skrip dari pihak ketiga dengan satu klik.
    7. Kontrol kuota pengguna, dukungan SSL, pengalihan http kustom, alias domain, pengalihan domain.
    8. Dukungan bahasa dan dukungan template berbeda dengan beberapa bahasa.
    9. Backup dan restore server termasuk file dan database.

     

  10. Domain Technologie Control (DTC)

    Domain Technologie Control (DTC) adalah control panel hosting terutama untuk admin dan akuntansi layanan hosting GPL. Dengan bantuan interface web berbasis GUI, DTC dapat mendelegasikan tugas seperti membuat email, account FTP, subdomain, database dan banyak lagi. Ia mengatur database MySQL yang berisi semua informasi hosting.


    Gbr. dtc

     

  11. sPanel

    sPanel adalah control panel hosting berbasis Unix/Linux (saat ini berbasis debian) yang dikembangkan sendiri oleh salah satu perushaan web hosting terbesar di Indonesia. sPanel memilki antarmuka web yang cukup sederhana, termasuk versi teks yang ringan bandwidth, serta beberapa fitur unik seperti history backup tiga bulan yang dapat dibrowser/direstore per file, keamanan script CGI dan lain-lain.

    Jika dibandingkan dengan control panel lainnya, penggunaan sPanel lebih mengarah ke command line (CLI) daripada GUI (Graphical User Interface). Oleh karenanya bagi pengguna yang mungkin tidak terlalu familiar dengan perintah-perintah Linux/Unix, mungkin akan sedikit kesulitan dalam menggunakan sPanel.


    Gbr. sPanel

     

  12. Ajenti

    Ajenti merupakan satu-satunya kontrol panel berbasis open source yang kaya fitur, kuat dan ringan. Kontrol panel yang menyediakan antarmuka web responsif untuk mengelola server kecil set-up dan juga paling cocok untuk Dedicated dan VPS hosting. Muncul dengan banyak built-in plugin untuk mengkonfigurasi dan mengelola perangkat lunak server dan layanan seperti Apache, Nginx, MySQL, FTP, Firewall, File System, Cron, Munin, Samba, Squid dan banyak program lainnya seperti File Manager, Kode Editor untuk developer serta akses Terminal.


    Gbr. Ajenti

     

 

 

ARTIKEL TERKAITDARI PENULIS

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini